Untung Ada Pesantren
dc.contributor.advisor | - | id |
dc.contributor.author | THOHA, Zainal Arifin | id |
dc.date.accessioned | 2020-02-19T08:15:07Z | |
dc.date.available | 2020-02-19T08:15:07Z | |
dc.date.issued | 13-04-2006 | id |
dc.identifier.isbn | - | id |
dc.identifier.uri | http://digilib.fisipol.ugm.ac.id/repo/handle/15717717/10188 | |
dc.description.abstract | Untung Ada Pesantren Oleh: Zainal Arifin Thoha Kalimat tersebut di atas mengomentari kunjungan Perdana menteri Inggris, Tony Blair ke Pondok Pesantren Darunnajah, Jakarta. Ada dua kemungkinan mengapa pesantren menjadi sasaran kunjungan orang penting dari luar negeri terutama dalam kaitan dengan realitas umat Islam atau hubungan Barat-islam. Pertama, pesantren merupakan tempat yang selalu siap dikunjungi oleh siapapun, jika ingin melihat umat Islam secara komunal. Kedua, karena hingga saat ini pesantren masih memunculkan opini yang bersifat kontroversi. | id |
dc.language.iso | id | id |
dc.publisher | Kedaulatan Rakyat | id |
dc.subject | Politik Islam | id |
dc.subject.ddc | 32:297 Tho u | id |
dc.title | Untung Ada Pesantren | id |
dc.type | Artikel | id |
dc.description.keywords | Politik Islam | id |
dc.description.pages | 1 hlm. | id |
This item appears in the following Collection(s)
-
Article
Material for original research or scientific investigation