Show simple item record

dc.contributor.authorIndrakrista, Niti Bayu
dc.date.accessioned2025-09-23T02:05:16Z
dc.date.available2025-09-23T02:05:16Z
dc.date.issued2016-04-05 00:00:00
dc.identifier.issn-
dc.identifier.urihttps://jurnal.ugm.ac.id/jsp/article/view/10856
dc.identifier.urihttp://digilib.fisipol.ugm.ac.id/repo/handle/15717717/21955
dc.description.abstractTulisan ini berisi diskusi konseptual mengenai posisi Komunitas Intelijen Daerah (Kominda) dalam kerangka desentralisasi di Indonesia. Sebagai instrumen pendukung kerja pemda,Kominda berkontribusi membantu mewujudkan pemerintahan yang kondusif. Meski demikian, Kominda belum menjawab tuntutan desentralisasi agar pemda bisa mewujudkan pemerintahan yang demokratis. Perlu pemahaman yang lebih mendalam mengenai paradigma baru sektor keamanan, bahwa kehidupan demokratis dan kebebasan berpendapat merupakan aspek yang harus ditunjang oleh pemerintah, termasuk lembaga keamanan yang mendukungnya.
dc.formatapplication/pdf
dc.language.isoeng
dc.publisherFaculty of Social and Political Sciences, Universitas Gadjah Mada
dc.relation.urihttps://jurnal.ugm.ac.id/jsp/article/view/10856/pdf
dc.rightsCopyright (c) 2016 Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
dc.subjectKominda; intelijen daerah; desentralisasi; paradigma keamanan.
dc.titleMeneropong Kominda dari Perspektif Desentralisasi: Sebuah Diskusi tentang Posisi Intelij en Daerah dalam Logika Desentralisasi
dc.typeArticle
dc.identifier.oaioai:jurnal.ugm.ac.id:article/10856
dc.journal.info-


This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record